Masyarakat Kampung Pora, Ndoso Gotong Royong Bangun Rabat Jalan Tengah Kampung

Labuan Bajo, iNewsFlores.id - Masyarakat kampung Pora bergotong royong membangun rabat jalan tengah kampung. Jalan tersebut dijadikan akses kampung Pora menuju puskesmas Tentang, desa Tentang, kecamatan Ndoso, kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (19/1/20223).

Kepada iNewsflores.id  salah seorang masyakarat kampung Pora Anselmus Hadun mengatakan kondisi jalan tersebut rusak parah yang tidak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor.

"Berdasarkan kondisi jalan yang rusak parah sehinga tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua apalagi roda empat untuk jalan dari puskesmas Tentang menuju kampung Pora," ungkap Anselmus saat dihubungi iNesflores.id, Kamis (20/1/2023).

Ia juga mengatakan pengerjaan rabat jalan tersebut berkat bantuan dari salah seorang bakal calon DPR RI Agustinus Sarifin.

"Dengan melihat kondisi jalan yang sudah parah, maka hal tersebut Agustinus Sarifin merasa prihatin dan menyumbang 100 sak semen untuk pembangunan jalan itu," ucapnya.

Mewakili masyarakat kampung Pora, Anselmus menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Agustinus Sarifin.

Terpisah, kepada media ini, Agustus Sarifin mengatakan sumbangan material tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi yang jalan yang tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

"Saya menyumbang material semen untuk membangun jalan di kampung Pora ini agar jalan ini bisa diakses oleh kendaraan, sehingga aktivitas dari masyarakat sedikitnya terbantu," ungkap pria akrab disapa Gusti Sarifin itu

Ia menyebutkan "Dengan prinsip Berpolitik adalah Panggilan untuk Pengabdian kepada Masyarakat", maka tentunya harus respek terhadap kondisi yang dialami oleh masyarakat.

"Dengan kegiatan ini adalah satu satu contoh kepedulian saya terhadap kondisi ril yang ada ditengah masyarakat, dengan membangun rabat jalan ini akses jalan yang dilalui oleh masyarakat sudah bagus pastinya perekonomian juga bisa terjamin," ungkap Pria Kelahiran Ndoso, kabupaten Manggarai Barat itu.

Editor : Yoseph Mario Antognoni