get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Hery: Kita Berusaha Program MBG di Manggarai Bisa Berjalan dengan Lancar

Siswa SD di NTT Protes Menu MBG yang Tidak Lengkap

Selasa, 10 Juni 2025 | 19:36 WIB
header img
Menu MBG yang disediakan oleh Yayasan Komunitas Inovasi Rumpun Bambu (YKRIB) di Ruteng Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur NTT. Foto: iNewsFlores.id/Izno

Ruteng, iNewsFlores.id - Sejumlah siswa di Sekolah Dasar Katolik (SDK) Ruteng IV Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), memprotes menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disediakan oleh Yayasan Komunitas Inovasi Rumpun Bambu (YKRIB), Senin, 10 Juni 2025.

Kepala SDK Ruteng IV, Fransiska Nurhaina, mengungkapkan bahwa para siswa merasa kecewa karena menu makanan yang disajikan tidak lengkap seperti biasanya.

“Anak-anak tadi protes dan tanya kepada guru wali kelasnya, ‘Ibu, kenapa menunya hanya tempe dengan sayur saja? Kok tidak seperti biasanya?’” ujar Fransiska kepada wartawan.

Menanggapi kejadian tersebut, pihak YKRIB langsung mendatangi sekolah untuk memberikan klarifikasi dan permohonan maaf atas menu yang tidak lengkap.


Fransiska menjelaskan, masalah ini disebabkan oleh kesalahan dari pihak pemasok (suplier) makanan.

“Sekitar satu jam yang lalu, pihak YKRIB sudah datang klarifikasi. Mereka menjelaskan bahwa daging dan telur yang dibawa oleh suplier ternyata sudah basi, jadi tidak bisa disajikan,” terangnya.

Fransiska menegaskan bahwa menurut informasi dari yayasan, kejadian ini murni karena kendala teknis yang tidak disengaja.

Secara terpisah, pimpinan YKRIB, Yetri, juga menyampaikan permintaan maaf dan penjelasan kepada media melalui pesan WhatsApp.

Ia membenarkan bahwa pihaknya sengaja tidak mendistribusikan lauk hewani karena kondisi bahan makanan yang rusak dan tidak layak konsumsi.

“Hari ini terjadi kerusakan pada bahan makanan lauk hewani. Maka kami memutuskan untuk tidak mendistribusikannya karena khawatir dengan kesehatan anak-anak sekolah,” jelas Yetri.

Ia menambahkan, sebagai gantinya, pihaknya hanya membagikan lauk karbohidrat, lauk nabati, sayur, dan buah.

"Kalaupun kami harus memasak ulang lauk hewani, waktunya tidak cukup dan semua bahan makanan sudah terpakai,” tutup Yetri.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung pemenuhan gizi siswa di sekolah, dan dalam pelaksanaannya melibatkan berbagai mitra pelaksana, termasuk YKRIB.

Editor : Yoseph Mario Antognoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut