get app
inews
Aa
Read Next : Aparat Penegak Hukum Diminta Usut Proyek Irigasi yang Bermasalah di Manggarai Barat

Meski Belum Dilalui Kendaraan, Rabat Jalan di Matim Sudah Rusak

Minggu, 24 Juli 2022 | 18:16 WIB
header img
Rabat jalan menuju Desa Torok Golo, Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur sudah ambruk. Foto diambil Minggu, (24/7/2022). Foto : iNewsFlores.id/Ardy

Borong- Proyek rabat jalan menuju Desa Torok Golo, Kecamatan Ranamese, Kabupaten Manggarai Timur sudah ambruk. 

Padahal proyek yang dikerjakan sekira September 2021 itu dikabarkan menelan anggaran lebih dari 100 juta dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Manggarai Timur. 

Anggaran ini merupakan satu kesatuan dengan proyek perbaikan crossway di Wae Musur hulu. 

Pantauan awak media, Minggu (24/07/2022), hanya sebagian landasan rabat jalan yang tersisa. Sementara sebagian sudah jebol dan terdapat bongkahan batu-batu di bagian tengahnya agar kendaraan masih bisa melintas. 

Paulus Kandung, warga Lepeng, Desa Satar Lahing, Kecamatan Ranamese mengatakan, rabat jalan menuju Desa Torok Golo tersebut rusak setelah dikerjakan. Bahkan, belum sempat dilalui kendaraan. 

"Rusak akibat banjir bulan September 2021," ungkap Paulus kepada sejumlah awak media di Wae Musur, Sabtu pagi. 

Paulus mengaku fondasi crossway Wae Musur hulu tahun 2018 digali dengan menggunakan alat berat berupa ekskavator. 

Sementara fondasi rabat jalan menuju Desa Torok Golo yang letak tidak jauh dari crossway Wae Musur hulu digali dengan menggunakan tenaga manusia. 

"Mungkin itu yang membedakan model pengerjaannya," jelas Paulus. 

Ia mengaku rabat jalan tersebut merupakan hasil kunjungan Bupati Manggarai Timur Agas Andreas tahun 2020 lalu ke Rondo Woi. Kala itu, kata dia, Bupati Agas melewati jalur tersebut. 

Menurut Paulus, rabat menuju Desa Torok Golo dikerjakan oleh Hironimus Nawang mantan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Manggarai Timur. 

Ia pun berharap agar Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur segera memperbaiki rabat yang ambruk tersebut, mengingat jalur menuju Desa Torok Golo sangat ramai. 

Sementara itu, hingga berita ini dirilis, media ini belum berhasil meminta penjelasan Dinas PUPR Matim seputar kerusakan rabat menuju Desa Torok Golo. 

Sekretaris Dinas PUPR Matim Yosef H. Yusuf Urus saat dihubungi melalui pesan WhatsApp menyuruh agar awak media ini mendatangi kantornya pada Senin (25/07/2022). 

"Sore adek neka rabo (sore adik maaf) baru balas kalau mau minta konfirmasi menyangkut paket dimaksud ke kantor saja hari senin," tulis Yusuf.

Editor : Yoseph Mario Antognoni

Follow Berita iNews Flores di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut