Bawaslu Manggarai Timur Rincikan Penataan Dapil dan Penambahan Alokasi Kursi DPRD 2024

Borong, iNewsFlores.id -  Badan Pengawas Pemilihan Umum, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, menyatakan penataan daerah pemilihan (dapil) dan penambahan alokasi kursi DPRD sudah sesuai dengan aturan perundang-undangan dan telah ditetapkan melalui keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Terkait penataan  Dapil dan penambahan alokasi kursi DPRD Manggarai Timur tahun 2024 mendatang telah disahkan melalui keputusan KPU," ujar ketua Bawaslu Manggarai Timur Zakarias Gara usai melaksanakan kegiatan Media Gathering, Selasa (21/03).

Baca Juga

Alfan Manah: Sukseskan Pemilihan Serentak 2024 Bawaslu Tidak Bisa Bekerja Sendiri

Kata Zakarias, pada prinsipnya Bawaslu selalu mengikuti undang-undang, PKPU (Peraturan KPU), dan putusan Mahkamah Konstitusi (MK), dimana penyusunan dan penataan dapil.

Dia menegaskan, dalam menata dapil dan penambahan kursi, KPU harus memedomani tujuh prinsip dalam Pasal 185 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. “Kalau sudah dipenuhi saya rasa tidak ada masalah, terutama dari parpol, semua fraksi harus setuju. Dan sampai saat belum ada penyampaian keberatan terkait penataan dan penambahan alokasi kursi DPR."

Ia merincikan jumlah kursi per dapil dan DPR Manggarai Timur pada tahun 2024 mendatang.

Baca Juga

Bawaslu Manggarai Gelar Apel Siaga Kampanye Pemilu 2024

Pertama Daerah pemilihan (Dapil) Manggarai Timur I, Borong, Rana Mese berjumlah 8 kursi.

Kedua, Dapil Manggarai Timur II, Lamba Leda Selatan dan Lamba Leda Timur berjumlah 7 kursi.

Ketiga, Dapil Manggarai Timur III, Lamba Leda dan Lamba Leda Utara berjumlah 4 kursi.

Baca Juga

Lolly Suhenty: Kehumasan Bawaslu sedang Diuji dan Dipertaruhkan

Keempat, Dapil Manggarai Timur IV, Sambi Rampas, Elar, Elar Selatan, Sambi Rampas dan Congkar berjumlah 6 kursi.

Kelima, Dapil Manggarai Timur V, Kota Komba dan Kota Komba Utara berjumlah 5 kursi.

Editor : Yoseph Mario Antognoni