Jawab Kritikan, Naturalis Guide Selamatkan Dokter Asal Jakarta yang Pingsan saat Mendaki Pulau Padar

Labuan Bajo,iNewsFlores.id - Setelah sebelumnya mendapat kritik dan keluhan dari para wisatawan dan para pelaku pariwisata terkait fasilitas dan pelayanan dari Naturalis Guide yang dimiliki PT. Flobamor, kini perusahaan milik Pemprov NTT itu makin berbenah dan memperbaiki SDM Naturalis Guidenya dan beberapa sarpras yang rusak.

Saat dikonfirmasi melalui sambungan telpon, Selasa, (19/9/2023), Direktur Operasional PT Flobamor, Abner Esau Runpah Ataupah mengatakan, saat ini pihak PT. Flobamor sedang berbenah  dan memperbaiki beberapa fasilitas yang rusak di Taman Nasional Komodo.

Baca Juga

Sumbangsih PT Florbamor Terhadap Pemberdayaan Masyarakat Lokal di TNK

Tak hanya itu  Runpah pun selalu memantau setiap kinerja SDM dari PT. Flobamor, khususnya Naturalis Guide yang ditugaskan di kawasan Taman Nasional Komodo. 

Misalnya akhir pekan lalu Naturalis Guide berhasil mengevakuasi salah seorang dokter asal Jakarta yang pingsan saat mendaki pulau Padar, Kawasan Taman Nasional Komodo, Sabtu (16/9/2023).

"Saat ini kita konsen memperbaiki beberapa fasilitas di Taman Nasionsl Komodo yang sudah rusak. Untuk SDM kita selalu memantau dan selalu memberikan pelatihan-pelatihan terhadap Naruralis Guide. Dan Sabtu kemarin Naturalis Guide kami berhasil menyelamatkan seorang wisdom yang pingsan saat naik di Pulau Padar, dan Puji Tuhan selamat tidak sampai dibawa ke rumah sakit." Ujar Runpah 

Baca Juga

Manajemen PT Flobamor Tetap Berupaya Menyediakan Sarpras di Taman Nasional Komodo

Untuk diketahui seorang wisatawan yang melakukan traking di Pulau Padar mendadak pingsan, dan langsung mendapatkan pertolongan dari Naturalis Guide.

Aldo, salah seorang naturalist guide menuturkan  korban merupakan salah satu dari rombongan dokter dari Jakarta yang tengah mengunjungi Pulau Padar. Diduga karena kelelahan saat sedang menaiki Pulau Padar, korban tiba tiba pingsan saat tiba di pos 4.

"Mereka team Dokter dari Jakarta sebanyak 18 orang. Dalam pendakian dia (Korban pingsan) yang agak lambat jalannya di bandingkan dengan  teman - temannya yang lain, sesampai di pos 04 dia istirahat. Saat sedang istirahat tiba tiba dia langsung pingsan," ujarnya.

Baca Juga

Ini Komitmen PT Flobamor Dalam Menjaga Konservasi di Taman Nasional Komodo

Ia juga mengatakan dirinya yang pada saat kejadian tengah berada di pos 3  mendapatkan panggilan dari naturalis guide di Pos 4, langsung mendatangi korban dan melakukan tindakan pertolongan pertama. Akibat pingsan, korban diketahui mengalami luka pada dahi dan lengan.

"Saat kejadian saya lagi di pos 03 sedang pungut sampah, tiba - tiba ada calling melalui radio dari pos 04 dan langsung naik ke tempat pos 04 langsung saya memberikan minyak kayu putih sembari menunggu oksigen dan tandu yg bawa oleh teman - teman dari office menuju pos 04. Karena jatuh pingsan lengan dan dahinya terluka." Ungkapnya.

Dijelaskan juga, korban kemudian dievakuasi para Naturalist guide menggunakan tandu menuju kantor Naturalist Guide. Sementara, rombongan wisatawan lainnya tetap melanjutkan aktivitas wisata di Pulau Padar untuk menikmati momen sunset.

Baca Juga

Jumlah Kunjungan Sangat Tinggi, Sarpras di Taman Nasional Komodo Sangat Minim

"Korban langsung dievakuasi oleh teman teman menggunakan tandu, sedangkan team kita yg lain masih stay di pos masing - masing karena masih ada wisatawan yang sedang menunggu sunset" ujar Aldo.

Editor : Yoseph Mario Antognoni