get app
inews
Aa Text
Read Next : Atasi Polemik HPL, Bupati Mabar Dapat Dukungan Langsung dari Menteri Transmigrasi

Dorong Bioekonomi, Bupati Edistasius Endi Teken MoU Pertanian Berkelanjutan di Manggarai Barat

Selasa, 30 September 2025 | 16:07 WIB
header img
Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, S.E., resmi menandatangani kesepakatan bersama dengan Koalisi Ekonomi Membumi (KEM) di Kantor Bupati Manggarai Barat. Foto: iNewsFlores.id/Rio

Labuan Bajo, iNewsFlores.id – Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat menunjukkan komitmen kuat dalam mengembangkan sektor pertanian dan perkebunan berkelanjutan. Pada Selasa (30/9/2025), Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, S.E., resmi menandatangani kesepakatan bersama dengan Koalisi Ekonomi Membumi (KEM) di Kantor Bupati Manggarai Barat.

Penandatanganan kerja sama strategis ini turut disaksikan Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Nakertranskopukm, serta Kepala Dinas Perindag. Fokus utama kerja sama ini adalah mewujudkan bioekonomi atau ekonomi berbasis sumber daya alam berkelanjutan, dengan titik awal pada pengembangan komoditas kelapa.

Program tersebut akan dijalankan bersama perwakilan ANGIN Advisory serta Kulaku, perusahaan kelapa asal Banyuasin, Sumatera Selatan, yang tergabung dalam jaringan KEM Company’s Network.

Bupati Edistasius menegaskan, kerja sama ini tidak hanya memperkuat industri kelapa, tetapi juga membawa dampak transformasi ekonomi bagi masyarakat.

“Pertama kita bisa terkonsentrasi dulu di demplot seluas 40 hektare. Selain itu, kita juga berkomitmen menambahkan alokasi anggaran bibit kelapa sebesar Rp5 juta per desa dalam APBDes 2026,” ujarnya.

Selain meningkatkan produktivitas kelapa, kerja sama ini juga diyakini mampu membuka lapangan kerja baru serta memperluas peluang pengembangan komoditas agroforestri lainnya secara berkelanjutan.

Dalam pertemuan terpisah, tim KEM bersama Kulaku juga memaparkan rencana kerja praktis kepada Dinas Pertanian Manggarai Barat. Beberapa hal yang dibahas meliputi pemilihan varietas kelapa unggul, ketersediaan lahan, hingga model kolaborasi dalam proyek percontohan.

Kepala Dinas Pertanian Manggarai Barat, Laurensius, menekankan pentingnya tindak lanjut konkret.

"Jangan hanya sampai di MoU saja. Mimpi kita 5-10 tahun ke depan harus bisa diwujudkan,” tegasnya.

Dengan komitmen bersama ini, pemetaan dan identifikasi lanjutan akan segera dilakukan demi mendorong bioekonomi yang bertanggung jawab, berkesinambungan, dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Manggarai Barat.

Editor : Yoseph Mario Antognoni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut