Labuan Bajo, iNewsFlores.id - Menyambut Hari Sumpah PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama Perkumpulan Bakti Tunas Negeri, melakukan transplantasi terumbu karang, Jumat (28/10/2022).
Transplantasi terumbu karang dilakukan di perairan Wae Cicu Kelurahan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Ketua Perkumpulan Bakti Tunas Negeri, Charis I. M. Baitanu mengatakan, kegiatan tersebut merupakan komitmen para pemuda di Labuan Bajo untuk menjaga dan meningkatkan ekosistem bawah laut.
"Terima kasih atas dukungan semua pihak BUMN yang selama ini telah membantu. Kali ini lebih khusus kami ucap terima kasih untuk PT ASDP Sape," katanya.
Melalui transplantasi terumbu karang metode jaring laba-laba (spider web), lanjut dia, akan terbentuk ekosistem bawah laut yang lebih baik.
Sementara itu, Kepala Seksi Wilayah III Balai Taman Nasional Komodo (BTNK), Urbanus Sius mengatakan, transplantasi terumbu karang sangat penting, terlebih kerusakan bawah laut sangat masif oleh ulah oknum tidak bertanggung jawab.
"Ini sangat penting, karena saat ini di Indonesia upaya restorasi habitat perairan lebih digenjot lagi oleh kami. Kalau bukan sekarang kapan kita mulai," katanya.
Adanya transplantasi terumbu karang, lanjut Urbanus, akan menjadi spot wisata snorkeling bagi wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo
Terlebih, lokasi perairan Wae Cicu berada di Kota Labuan Bajo, sehingga mudah diakses wisatawan lokal dan mancanegara.
"Kerusakan masif, sehingga kita ajak semua pihak untuk bergandengan tangan. Komunitas ini merupakan kelompok pemuda yang telah lama terbentuk dan konsisten. Transplantasi terumbu karang ini merupakan perbaikan ekosistem dan menciptakan destinasi baru, sehingga ada peluang baru destinasi baru di luar kawasan Taman Nasional Komodo. Jadi, wisatawan dapat menikmati spot di sini karena lebih mudah," tandas Urbanus.
General Manager ASDP Sape, Marsadik mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen BUMN untuk berkontribusi bagi lingkungan.
"Kegiatan ini merupakan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) kami dan kami bergandengan dengan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat," ujarnya.
Pihaknya bersama tim mengucapkan terima kasih atas respon baik dari komunitas masyarakat dalam menyukseskan kegiatan tersebut.
"Kami sangat senang akhirnya bisa berpartisipasi sebagai tanggung jawab pelestarian ekosistem laut, agar tumbuh lebih luas sehat demi biota laut di Manggarai Barat ini. Terima kasih kepada semua pihak, bahwa keberadaan kami yang telah memasuki tahun ke 50 ini merupakan tanggung jawab kami terhadap lingkungan," katanya..
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait
