Labuan Bajo, iNewsFlores.id - Kasus pemukulan yang dilakukan oleh Kapolsek Komodo AKP Ivans Derajat kepada salah seorang security Bank BRI di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT berakhir damai namun Kapolres Manggarai Barat AKBP Ari Satmoko mengatakan tidakan indisipliner tetap berjalan.
"Itukan kasusnya berbeda dan penanganannya juga berbeda, yah, kalau ada inisiatif mediasi datang dari yang mempunyai kepentingan silahkan aja. Kalau yang disiplinnya itu tetap berjalan," ungkap AKBP Ari saat diwawancara oleh awak media di Makopolres Manggarai Barat, Rabu (13/9/2023).
AKBP Ari menyebut pihaknya sedang dalami masalah tersebut. Ia juga mengatakan karena ada ketentuan bahwa ketika ada anggota Polri melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi.
"Upaya yang sudah kita lakukan, mulai dari Kasi Propam sedang proses mendalami sekarang, karena ada ketentuan bahwa ketika ada seorang anggota Polri melakukan pelanggaran akan dikenakan sanksi yaitu disiplin atau kode etik kalau korban melapor tindak pidananya kita proses, kita tindaklanjuti, Jadi sekarang sedang berjalan, jangan kuatir, kita akan mengawal prosesnya tersebut dan kita melakukan dengan obyektif," ungkapnya.
AKBP Ari Satmoko mengatakan sebagai pimpinan dirinya menyanyangkan kenapa sampai terjadi peristiwa tersebut.
"Memang terjadi kesalahpahaman antara Kapolsek Komodo dengan security Bank BRI tentunya sebagai pimpinan dalam Polres Manggarai Barat saya menyayangkan kenapa sampai terjadi peristiwa tersebut," ungkapnya.
Untuk diketahui, Kapolsek Komodo AKP Ivans Derajat menyebut alasan masalah keluarga sehingga ia memukul Guido Andre Sadu security Bank BRI Cabang Nggorang, Desa Nggorang, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Rabu (13/9/2023).
"Karena ini juga terlalu banyak tekanan keluarga, posisi Bapak saya lagi sakit keras, kebetulan tadi saya mau transfer," ungkap Ivans Derajat kepada sejumlah awak media, Rabu (13/9/2023).
Ivans Derajat mengakui bahwa saat itu dirinya masuk dalam ruangan ATM sementara menggunakan helm
"Terus memang waktu saya lupa kalau saya sementara pakai helm, tegurlah saya kan pintu banknya tidak ada dia tegur saya berapa kali jadi tersulutlah emosi saya, jadi kalau saya salah saya minta ma,af," ungkapnya.
Kemudian awak media menanyakan terkait tindakan pemukulan dijalan dan juga dalam ruangan tahan Polsek Komodo, Ivans Derajat Membatah. Kata dia tidakan pemukulan tersebut hanya dilakukan di Bank BRI.
"Tidak ada, saya melakukan tindakan pemukulan di Bank BRI saja," ungkapnya.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait