Labuan Bajo, iNewsFlores.id - Sejak menjabat sebagai Bupati Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Edistasius Endi (Edi Endi) memiliki perhatian lebih pada sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Hal tersebut memang beralasan.
Buktinya, sebanyak 1.906 orang pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), mengikuti pelatihan mulai 2022 sampai 2024 ini.
Dan hal ini membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat pro UMKM, dan selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Bahkan Bupati Mabar Edistasius Endi juga sudah menandatangani MoU dengan Kementerian Kominfo terkait 5.000 pelaku UMKM yang mendapat jatah pendampingan mulai tahun 2022 untuk 5 tahun.
Dengan terjadinya lonjakan tersebut menciptakan banyaknya lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal, dan berdampak terhadap kualitas pelayanan para pelaku UMKM, dan bahkan menaikan naiknya pendapatan daerah dari sektor UMKM.
"Kita ketahui bahwa, UMKM memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, oleh karena itu Pemkab Mabar mengharapkan pelaku UMKM mampu manfaatkan pelatihan tersebut," ujar Edistasius Endi, Rabu, (9/10/2024).
Pelatihan UMKM tersebut berkaitan dengan penguatan kapasitas, baik literasi digital maupun kapasitas teknis.
Untuk pelatihan literasi digital, antara lain berhubungan dengan manajemen keuangan, manajemen bisnis, pemasaran digital.
"Sebelumnya pun kami juga sudah menandatangani MoU dengan Kementerian Kominfo terkait 5.000 pelaku UMKM yang mendapat jatah pendampingan mulai tahun 2022 untuk 5 tahun, dan saya juga mendorong digitalisasi UMKM," kata politisi asal Lembor ini.
Selain pelatihan, Pemkab Mabar juga memfasilitasi legalitas, seperti izin BPOM, PIRT dan sertifikat halal.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Mabar Maria Theresia Primadona Asmon, menyampaikan, Pemkab Mabar telah berupaya dan mendapatkan jatah UMKM yang didampingi untuk pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA).
"Tuntutan kebutuhan UMKM sangat tinggi, baik yang pemula maupun UMKM yang sudah naik kelas. Kami harus menangkap semua peluang kerja sama dan kemitraan," kata Theresia.
Disampaikannya, pertumbuhan UMKM di Kabupaten Mabar meningkat dari tahun ke tahun.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait