Ruteng, iNewsFlores.id - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) NTT, Bobby Lianto mengajak mahasiswa Universitas Katolik Santu Paulus Ruteng untuk terjun menjadi pengusaha, sehingga bisa memerangi kemiskinan dan kebodohan di daerah itu.
Ia menjelaskan hal tersebut saat menjadi narasumber dalam kuliah umum bertajuk "Peningkatan Kompetensi Mahasiswa melalui Program Markija dan Kewirausahaan" yang digelar di lantai lima Unika Ruteng Jumat, 18 Oktober 2024.
Menurut Bobby, kemajuan suatu daerah atau kemajuan suatu negara sangat ditentukan oleh seberapa banyak jumlah pengusahanya. Karena itu, ia mengajak ratusan mahasiswa yang menjadi peserta untuk mulai belajar menjadi pengusaha, sehingga bisa memajukan NTT di masa mendatang.
"Bagaimana kita menjadi pahlawan melalui bidang usaha membuka lapangan kerja untuk mengatasi pengangguran. Sehingga menyelamatkan orang lain untuk keluar dari kemiskinan," ujarnya.
Menurut dia, meski Indonesia salah satu negara besar dengan populasi terbanyak di Asia Tenggara. Namun ekonomi Indonesia jauh tertinggal jika dibandingkan dengan negara Singapura salah satu penyebabnya kata dia, adalah jumlah pengusaha Indonesia lebih sedikit jika dibandingkan dengan Singapura.
Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Katolik Santu Paulus Ruteng, Marsel Ruben Payong mengapresiasi kehadiran Ketua Kadin NTT untuk memberikan kuliah umum di kampus tersebut. Ia menjelaskan, kuliah umum tersebut merupakan wujud dari visi kampus Unika Ruteng.
"Kegiatan hari ini merupakan wujud dari kurikulum merdeka dan visi lembaga ini," ujarnya.
Hingga saat ini jelas dia, setidaknya ada 137 lembaga yang telah melakukan kerja sama dengan Unika Santu Paulus Ruteng. Ia berharap kegiatan kuliah umum tersebut bisa menambah wawasan mahasiswa di bidang kewirausahaan.
Sementara itu, Lulu Handayani dan Maria Vici Kabelen, dua orang perwakilan peserta kuliah umum ini mengatakan, mereka sangat senang bisa mengikuti kegiatan tersebut. Mereka mengakui, kegiatan ini menambah wawasan baru tentang kewirausahaan. Mereka bertekad akan segera memulai bisnis setelah mengikuti kegiatan itu.
"Kami baru pertama kali mengikuti kuliah umum tentang enterpreneurship. Kegiatan seperti ini menambah wawasan kami untuk memulai usaha. Kami berharap menjadi bagian dari pengusaha untuk membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat," ujar dua peserta itu kepada iNewsflores.id di sela-sela kegiatan Jumat, 18 Oktober 2024.
Di akhir kegiatan, KADIN NTT melakukan tanda tangan MoU kerja sama dengan Unika Santu Paulus Ruteng untuk me-mentoring maupun memberi kuliah umum. Bahkan mendorong mahasiswa untuk menjadi pengusaha. Selain itu, Kadin NTT juga mendorong mahasiswa Unika Ruteng dalam program Markija atau mari kita kerja melalui kerja magang di Eropa sehingga bisa bersaing secara internasional.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait
