Borong, iNewsFlores.id — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) memantau langsung kondisi ruas jalan yang terputus akibat longsor yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Rana Mese, yaitu Desa Bangka Masa dan Desa Sano Lokom.
Kepala BPBD Petrus Subin mengatakan ruas jalan menuju Desa Bangka Masa dan Desa Sano Lokom terputus akibat longsor sejak Senin 5 Mei 2025. Peristiwa ini terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi.
“Telah terjadi longsor yang menyebabkan badan jalan terputus yang menghubungkan dua desa yaitu desa Bangka Masa dan desa Sano Lokom. Peristiwa terjadi disebabkan oleh curah hujan yang sangat tinggi pada hari Senin 5 Mei 2025,” kata Petrus Subin Kamis (08/05/2025).
Dia mengaku, usai mendapatkan laporan warga pihaknya langsung turun ke lokasi untuk memantau kondisi secara langsung.
“Hasil pantauan lapangan diketahui panjang longsor 10 meter dan tinggi longsoran 5 meter,” kata Petrus.
Akibat peristiwa ini mobilitas perekonomian warga dua desa itu mengalami hambatan. Warga setempat berharap Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur agar segera menindaklanjuti kondisi ruas jalan tersebut.
“Akses angkutan dan mobilisasi kebutuhan pokok masyarakat menjadi tersendat. Masyarakat dalam memohon Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur untuk segera menindaklanjuti laporan peristiwa bencana alam ini,” katanya.
Menindaklanjuti kondisi ruas jalan ini Pemerintah Manggarai Timur sedang berusaha untuk lakukan tanggap darurat dengan koordinasi dengan pihak PUPR.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait
