Pauline Suharno Kembali Pimpin ASTINDO 2025–2029, Tekankan Transformasi dan Keberlanjutan Pariwisata

LABUAN BAJO, iNewsFlores.id – Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) sukses menggelar Musyawarah Nasional (Munas) VI di Labuan Bajo pada 27–29 Oktober 2025. Kegiatan yang diawali dengan pengesahan AD/ART di Hotel Meruorah pada 27 Oktober, dilanjutkan dengan agenda utama pemilihan Ketua Umum DPP ASTINDO dan Dewan Pengawas periode 2025–2029 di Golo Mori Convention Centre.

Petikan alat musik Sasando menandai pembukaan resmi Munas VI ASTINDO oleh Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, didampingi Ketua DPRD Manggarai Barat Benediktus Nurdin, PLT Kepala Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores Dwi Marhen Yono, serta jajaran pengurus dan pengawas DPP ASTINDO.

Sebanyak 100 perwakilan DPD ASTINDO dari seluruh Indonesia hadir dan dengan suara bulat memilih kembali Pauline Suharno sebagai Ketua Umum DPP ASTINDO periode 2025–2029. Selama kepemimpinannya pada periode 2021–2025, Pauline dinilai berhasil memperkuat peran ASTINDO di tingkat nasional maupun internasional.

Dalam sambutannya, Pauline menegaskan arah transformasi ASTINDO. “ASTINDO kini tidak hanya menaungi travel agent penjual tiket dan tour outbound, tetapi juga berperan aktif mengembangkan potensi tour domestik dan inbound,” ujarnya.

Pauline menambahkan, kontribusi ASTINDO terhadap gerakan Bangga Berwisata di Indonesia diwujudkan melalui berbagai kegiatan seperti #diIndonesiaAja Travel Fair, Jakarta Travel Fair, dan penyelenggaraan event rutin di berbagai destinasi wisata dalam negeri. Atas komitmen tersebut, ASTINDO meraih penghargaan dari Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi RI pada 2023 dan 2024 sebagai industri pendukung BBWI terbaik.

Untuk mendukung anggota di sektor inbound tour, ASTINDO juga memberikan subsidi keikutsertaan pada pameran internasional seperti ASEAN Tourism Forum, ITB Berlin, dan Wonderful Indonesia Tourism Fair, serta berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam kegiatan sales mission di luar negeri.

Pauline turut mengajak seluruh anggota berkontribusi dalam penerapan 17 Sustainable Development Goals (SDGs).

“Pada peringatan 25 tahun ASTINDO tahun lalu, kami membiayai seluruh DPD untuk menggelar kegiatan berfokus pada kelestarian lingkungan seperti menanam mangrove, membersihkan pantai dan sungai, menanam terumbu karang, serta walking tour untuk mengurangi emisi karbon,” timpalnya.

Ketua DPD ASTINDO Nusa Tenggara Timur Jeme Hungga Matalu menyampaikan apresiasi atas kepercayaan DPP ASTINDO menjadikan Labuan Bajo sebagai tuan rumah.

“Kami sangat berterima kasih karena kegiatan ini memerlukan biaya besar untuk mendatangkan peserta dan logistik dari luar pulau,” ujarnya.

Sementara Ketua DPC ASTINDO Labuan Bajo Ignasius Suradin menyoroti sejumlah isu lokal kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat.

“Kami berharap tempat singgah kapal pesiar tidak hanya di Pulau Komodo agar manfaatnya juga dirasakan daerah lain. Selain itu, perlu perhatian terhadap masalah sampah dan praktik getok harga di wisata kuliner Kampung Ujung,” ungkapnya.

Rangkaian Munas VI ASTINDO ditutup dengan kegiatan post tour ke Pulau Padar, Pink Beach, Loh Buaya, Pulau Kelor, serta menikmati sunset cruise di kapal phinisi Magica dan Lady Grace.

Acara berlangsung sukses berkat dukungan dari Kementerian Pariwisata RI Deputi Penyelenggara Kegiatan dan Pemasaran, InJourney Airports, Hotel Meruorah, Golo Mori Convention Centre, Amadeus, dan Galileo. 

Editor : Suriya Mohamad Said