Akses Jalan Tertimbun Longsor, Ribuan Warga Terisolasi

Ruteng, iNewsFlores.id - Cuaca buruk berupa hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Manggarai, NTT selama sepekan memaksa ribuan warga di Cibal Barat, terisolasi. Cuaca buruk di wilayah itu pun menyebabkan aktivitas perekonomian warga menjadi lumpuh total.

Akibat cuaca buruk selama sepekan itu pun terjadi longsor di sejumlah wilayah salah satunya tepat di Wae Kaung, Dusun Luwu, Desa Compang Cibal, Kecamatan Cibal Barat. Karena itu, akses jalan penghubung dari kecamatan Cibal Barat menuju kota Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai tertimbun longsor pada Senin (06/02).

Baca Juga

Dua Remaja Putri Kakak Beradik Tewas di Kamar Kos Akibat Longsor di NTT

Hingga saat ini, kendaraan roda dua maupun roda empat tak bisa melintas keluar masuk wilayah tersebut.

Andres, seorang warga setempat yang melintasi jalur tersebut, mengatakan, dirinya hendak ke Ruteng, tapi setibanya di Wae Kaung ia tak bisa melewati jalur tersebut karena badan jalan sudah tertimbun longsor. Akibat longsor tersebut, jalur utama menuju kota Ruteng dari Cibal Barat, tak bisa dilalui. Akibatnya ribuan warga terisolasi dan aktivitas perekonomian lumpuh.

"Batu dan kayu yang menutupi bahu jalan akibatnya, kendaraan roda dua maupun roda empat tak bisa melewati wilayah tersebut," ungkapnya.

Baca Juga

Hendak Bersihkan Material Longsor, Alat Berat di Manggarai Terperosok Masuk Jurang

Andre juga menjelaskan sekitar 150 meter jalan penghubung kecamatan saat ini masih tertimbun material longsor, batu, dan pohon tumbang. Akibatnya, warga setempat saat ini tak bisa melintasi jalur ini karena material longsor masih menutupi badan jalan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai, Stefanus Tawar mengatakan, pihaknya telah mengerahkan alat berat ke lokasi titik longsor di Cibal Barat.

"Saat ini alat berat dari dinas PUPR meluncur ke lokasi untuk melakukan pembersihan material longsor," kata Step Tawar.

Editor : Yoseph Mario Antognoni