Labuan Bajo, iNewsFlores.id - Pihak pihak PT Pembangunan Perumahan (PP);melakukan perbaikan terhadap plafon area Kanopi Terminal Bandara Komodo, Kabupaten Manggarai Barat akibat dari intensitas hujan yang tinggi mengguyur kota Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 15 Januari malam.
Peristiwa plafon bocor tersebut dibenarkan oleh Kepala Bandara Komodo Labuan Bajo Haryanto.
Haryanto mengatakan, kejadian tersebut tidak mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara tersebut.
"Benar terjadi kebocoran, karena intensitas hujan yang sangat tinggi dari malam hingga pagi, namun kejadian tersebut tidak mengganggu aktivitas penerbangan," pungkas Haryanto kepada media pada Senin (16/1/2023).
Kebocoran tersebut lanjut Haryanto nampak dari area fitting lampu Plafon ACP di area pintu Keberangkatan, sehingga Plafon ACP mengalami kebocoran.
Ia mengatakan, saat ini pihak Bandara Komodo bersama PT Pembangunan Perumahan (PT PP) melakukan investigasi terhadap kebocoran dan melakukan pembongkaran ACP serta pembersihan ACP yang terdampak kebocoran.
Nurmiati, salah seorang penumpang yang hendak ke Jakarta mengaku, kejadian bocornya atap Bandara Komodo itu tidak menggangu terhadap aktivitas para penumpang.
"Nggak mengganggu mas, karena itukan tidak ada dampak lansung ke para penumpang," ungkapnya.
Pantauan media ini, pihak Bandara Komodo bersama PT Pembangunan Perumahan (PP) sedang melakukan perbaikan terhadap kebocoran pada tersebut dan juga aktivitas penerbangan baik keberangkatan maupun kedatangan, masih berjalan normal.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait