Labuan Bajo, iNewsFlores.id- Dalam rangka menyongsong Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Keluarga Besar SMAK St. Ignatius Loyola Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT menggelar rekoleksi dengan tema "Advent, Moment Penyembuhan dan Rekonsiliasi" dipimpin oleh P. Adrian Jenani, SVD, Sabtu (16/12/2023).
Kegiatan rekoleksi ini diadakan dalam dua sesi yaitu pertama dilaksanakan pada tanggal 13 Desember yang diikuti oleh seluruh peserta diidik SMAK St. Ignatius Loyola Labuan Bajo. Pada mingu yang sama, Sesi kedua dilaksanakan pada tanggal 16 yang diikuti oleh para guru dan pegawai yang bernaung di bawah Yayasan Pendidikan Arnoldus.
Dalam materi rekoleksinya, Pater Adri mengatakan dalam moment Advent ini merupakan moment menghadirkan kerahiman illahi yang berkaitan dengan tiga hal, seperti Allah Yang Maha Rahim, menjadi saksi kerahima-Nya dan kerahiman Ilahi dalam hal ini pemanusiaan Allah dan Peng-Ilahian manusia.
"Moment Advent ini merupakan moment menghadirkan kerahiman illahi yang berkaitan dengan tiga hal, seperti Allah Yang Maha Rahim, menjadi saksi kerahima-Nya dan kerahiman Ilahi dalam hal ini pemanusiaan Allah dan Peng-Ilahian manusia," ungkapnya.
Pater Adri menyebut moment advent merupakan moment refleksi sebagai peringatan (warning) , undangan (invitation, dan pengakuan spiritual (spiritual confession).
"Sebagai peringatan meluruskan jalan Tuhan. Sebagai undangan kita untuk peduli dengan sesama dalam hal ini menjadi minyak, keledai dan roh penyembuhan. Pengakuan memikul salib seperti komitmen dalam tugas," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa moment advent merupakan moment belajar dari pengalaman keterlukaan Bunda Maria dan St. Yosef. Pater Adri memberikan pesan sebagai dasar reflektif dimasa Advent tahun ini,
"pertama, bagaimana kerahiman ilahi yang saya alami dalam kehidupan sehari-hari? Kedua, Apakah saya sudah peduli dengan orang lain, Ketiga, Apa yang saya pelajari dari Bunda Maria dan St. Yosef?," ucapnya.
Disaat yang sama, Kepala SMAK St. Ignatius Loyola Labuan Bajo, P. Agustinus Susanto Naba, SVD menjelaskan adanya rekoleksi ini bertujuan untuk menyiapkan batin peserta didik dan para guru dan pegawai dalam rangka menyongsong perayaan Natal 2023 dan tahun baru 2024.
"Kegiatan Rekoleksi ini bertujuan untuk menyiapkan batin peserta didik dan para guru dan pegawai dalam rangka menyongsong perayaan Natal 2023 dan tahun baru 2024," ungkapnya.
Pater Agustinus juga mengatakan Rekoleksi ini juga merupakan sarana untuk pembaruan hidup dan meneguhkan komitmen hidup kristiani.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait