Indonesia Berhasil Kawal Isu Potensial dan Perjanjian Kerjasama Ekonomi antar Negara ASEAN

Vitrianda Hilba Siregar
Presiden IndonesiaJoko Widodo (Jokowi) bersama para pemimpin negera anggota ASEAN, berhasil menyepakati sejumlah perjanjian dan kerjasama bilateral. Foto: Agus Suprapto/Ist

MANGGARAI BARAT, iNewsFlores.id  – Presiden IndonesiaJoko Widodo (Jokowi) bersama para pemimpin negera anggota ASEAN, berhasil menyepakati sejumlah perjanjian dan kerjasama bilateral.  

Indonesia menjadi tuan rumah digelarnya KTT ASEAN ke – 42, tepatnya di Labiun Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggaran Timur. Moment tersebut tentu saja merupakan kesempatan emas membuktikan kemampuan Indonesia dalam diplomasi sekaligus menahkodai ASEAN pda tahun 2023 ini.

Presiden Jokowi melakukan sejumlah pertemuan bilateral antara lain dengan Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Sen dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.

Bersama Kamboja, Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi.
Hal tersebut dikatakan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi melalui keterangan resminya kepada pers di Labuan Bajo.

“Isu pertama, Presiden mengatakan komitmen Indonesia meningkatkan kerja sama ekonomi melalui keterlibatan Indonesia dalam proyek pembangunan infrastruktur di Kamboja,” kata Retno (10/5).

Selain itu, Presiden mengutarakan, terima kasih telah menyelamatkan warga negara Indonesia (WNI) korban perdagangan manusia atau human trafficking. Dengan begitu, dapat membantu Indonesia dalam penanganan perdagangan manusia, terutama dari kejahatan penipuan daring atau online scams.

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga telah melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam keterangannya usai mendampingi Presiden dalam pertemuan bilateral tersebut menyebutkan bahwa Presiden telah menyampaikan pentingnya bagi kedua negara untuk segera menyelesaikan beberapa aspek perbatasan laut dan darat.

“Presiden Jokowi kembali mengingatkan pentingnya optimalisasi Sistem Satu Saluran dan perlindungan TKI di Malaysia,” ujar Retno.

Retno menyatakan bahwa PM Malaysia juga menyampaikan undangan kepada Presiden Jokowi untuk berkunjung ke Malaysia.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network