Pesona dan Tantangan Etape Ruteng–Labuan Bajo: Jalan Mulus, Alam Memukau, Juara 1 Youcef Reiguigui

Yoseph Mario Antognoni
Para peserta balap sepeda Tour de EnTeTe masuk garis finish di depan Kantor Bupati Manggarai Barat. Foto: iNewsFlores.id/Ist

LABUAN BAJO, iNewsFlores.id – Etape ke-10 Tour de EnTeTe 2025 yang menempuh jarak 136 kilometer dari Ruteng menuju Labuan Bajo, Minggu (21/9/2025), bukan hanya menyajikan persaingan ketat antar pembalap, tetapi juga menyingkap keindahan pariwisata Nusa Tenggara Timur (NTT) yang memukau.

Jalur ini menjadi salah satu rute paling menantang sekaligus menawan. Jalan beraspal mulus berliku mengikuti kontur pegunungan Flores, penuh tanjakan dan turunan panjang yang menguji stamina setiap pesepeda. Namun, setiap kayuhan pedal disuguhi panorama alam yang tiada duanya: hamparan sawah terasering, hutan tropis yang rimbun, lembah luas dengan udara segar, hingga sesekali terbuka pemandangan laut biru yang berkilauan di kejauhan.

Salah satu pembalap asal Malaysia, Iswan, mengaku rute ini memberikan pengalaman berbeda.

“Dari Ruteng ke Labuan Bajo adalah rute yang paling menantang bagi saya. Karena banyak tanjakan dan turunan. Aspalnya bagus, tidak ada masalah,” ungkapnya.

Ia menambahkan, keikutsertaannya bukan sekadar untuk bertanding, melainkan juga untuk menikmati keindahan NTT. “Pemandangannya oke. Saya datang ke sini bukan hanya balap, tapi juga menikmati keindahan di NTT,” ujarnya.

Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, turut mengapresiasi ajang internasional ini. Menurutnya, Tour de EnTeTe bukan hanya kompetisi, tetapi juga sarana memperkenalkan NTT ke Indonesia bahkan ke dunia.

“Kita jadikan ajang ini sebagai agenda tahunan. Tahun ini merupakan cikal bakal dimulainya Tour de EnTeTe. Kami berharap, tahun depan dan seterusnya, finish tetap di Labuan Bajo,” katanya.

Kesuksesan penyelenggaraan tak lepas dari dukungan infrastruktur. Kepala Satker PJN 3 NTT, Aan Marandius, ST, MT, menyebut pihaknya telah melakukan perbaikan ruas jalan yang digunakan, mulai dari penutupan lubang, pengecatan marka, pemotongan rumput, hingga pembersihan material longsoran. Hal ini memastikan jalur lintasan aman sekaligus nyaman bagi para peserta.

Adapun hasil akhir etape Ruteng–Labuan Bajo menempatkan Youcef Reiguigui dari tim Madar Pro Cycling sebagai juara pertama. Posisi kedua diraih Emanuel Def Samonte, disusul Ronnilan Villa Quita di urutan ketiga.

Etape ini akhirnya membuktikan bahwa Tour de EnTeTe bukan sekadar ajang balap sepeda, melainkan juga perjalanan wisata yang menyatukan tantangan olahraga dan pesona alam Flores dalam satu pengalaman yang tak terlupakan.

Editor : Yoseph Mario Antognoni

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network