Borong, iNewsFlores.id - Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Bidang Cipta Karya mencatat total anggaran yang telah dikucurkan untuk pembangunan infrastruktur penyediaan air minum hingga miliaran rupiah. Dana ini digelontorkan selama tahun anggaran 2023.
Kepala Bidang Cipta Karya, Ivan Mbula, mengatakan, pendanaan tersebut berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
"Tujuan alokasi dana miliaran ini untuk mengatasi kebutuhan air minum bagi masyarakat di wilayah Manggarai Timur," ujar Ivan Mbula, ketika dikonfirmasi media ini Jumat (29/12/2023).
Ivan mengatakan, program pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) tahun ini tersebar di beberapa kecamatan yang ada di daerah itu, diantaranya.
Perluasan SPAM jaringan perpipaan Air Minum Bersih (AMB) di Desa Wae Rasan, Kecamatan Elar Selatan, dengan jumlah Sambungan Rumah (SR) sebanyak 185 unit, dengan anggaran Rp 1.298.861.000.
Kemudian pembangunan SPAM di Desa Lengko Namut, Kecamatan Elar sebanyak 220 SR, dengan anggaran Rp.4.190.256.000.
Selain itu pembangunan SPAM di Desa Gising, Kecamatan Elar Selatan, dengan jumlah 160 SR, dengan anggaran Rp 1.971.820.000.
Sementara satu paketnya diluncurkan ke tahun 2024, yakni pembangunan SPAM di Desa Satar Padut, Kecamatan Lamba Leda Utara, dengan jumlah 210 SR.
"Tiga paket pembangunan SPAM dengan total 565 SR, progresnya sudah 100 persen, dan telah dilakukan PHO. Sementara satu paket yang di Desa Satar Padut, diluncurkan ke tahun 2024," jelas Ivan.
Lanjut Ivan, satu paket yang luncur itu, akan lanjut dilaksanakan Januari 2024 dengan rekanan yang sama. Dimana sekira 40 persen pekerjaan fisik yang tersisa. Nilai anggaran untuk paket SPAM di Desa Satar Padut ini sebesar Rp 2.498.756.000.
Lebih lanjut Ivan menjelaskan bahwa, terkait proyek yang telah pemerintah bangun, selanjutnya akan dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah SPAM (UPTD SPAM) Matim sebagai operator pelayan.
"Dalam waktu dekat tiga paket SPAM yang sudah PHO, akan diserahkan ke UPTD SPAM untuk pengelolaan selanjutnya. Kondisi saat ini, air sudah mengalir ke semua keran air yang dibangun. Artinya, masyarakat sudah menikmati manfaat dari program SPAM ini."
Ivan menginformasikan bahwa, pada tahun 2024 mendatang, pihaknya juga mendapat DAK untuk tiga program SPAM, yakni perluasan SPAM di Desa Satar Padut senilai Rp 1.041.648.000, dengan jumlah 100 SR. Kemudian perluasan SPAM di Desa Gurung Liwut Rp 1.431.809.000 dengan 150 SR, dan peningkatan SPAM di Kelurahan Watu Nggene senilai Rp 2.447. 411.000 dengan 100 SR.
Katanya, selain dibiayai dari DAK, pada tahun 2024 mendatang daerahnya mendapatkan satu paket yang bersumber dari Dana Insentif Fisikal (IF) / DAU sebesar Rp 3.700.000.000 untuk perbaikan jaringan perpipaan AMB dari sumber Wae Monda yang dihibah oleh Yayasan Rumping. Jaringan ini untuk melayani wilayah Desa Bangka Kantar dan Golo Kantar, dalam Kota Borong.
Editor : Yoseph Mario Antognoni