Larantuka, iNewsFlores.id - Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali mengalami dua kali letusan pada Senin (30/12/2024).
Ketinggian kolom abu 500 hingga 700 meter dari mulut kawah. Badan Geologi pun meminta warga aga selalu waspada.
Hingga Senin pagi ini masih terjadi erupsi. Status Gunung Lewotobi Laki-laki pada level tiga atau siaga.
Antonius, warga Boru mengaku baru saja terjadi erupsi. Akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki yang disertai abu pasir dan batu kerikil membuat ribuan rumah warga di Kecamatan Wulanggitang rusak pada bagian atap rumah.
Badan Geologi mencatat cuaca cerah, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah ke arah barat daya. Suhu udara mencapai 22.6-24.8°c. Lalu, volume curah hujan 0.6 milimeter per hari.
Selanjutnya, visual gunung jelas hingga kabut 0-1, asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 500-700 meter di atas puncak kawah.
Kemudian endapan lava ke arah barat dan barat laut sejauh lk 3.800 meter dari pusat erupsi. Endapan lava ke arah timur laut sejauh lk 4.340 meter dari pusat erupsi.
Badan Geologi meminta masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki waspada. Pengunjung atau wisatawan juga diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral barat daya - timur laut sejauh 6 kilometer.
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki harus mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung, jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote.
Editor : Yoseph Mario Antognoni
Artikel Terkait